Hari Raya Kuningan Galungan dan Kuningan menjadi satu-kesatuan, namun seolah keduanya berbeda, karena memiliki jarak 10 hari dari Hari Raya Galungan. Tertuang dalam lontar Sundarigama dinyatakan bahwa: "Saniscara Kliwon Kuningan, tumurun mwah wateking Dewata
Galungan dan Kuningan Galungan dan Kuningan Hakekat galungan dan kuningan adalah puncak satu proses pergulatan hidup manusia Bali yang memiliki siklus 210 hari, artinya manusia Bali sudah memiliki konsep yang sangat bijaksana untuk selalu
Sugihan Bali Sehari setelah Sugihan Jawa, masih dalam rangkaian Hari Raya Galungan dan Kuningan, disebut dengan Sugihan Bali. Sugihan Bali berasal dari 2 kata: Sugi dan Bali. Sugi memiliki arti bersih, suci. Bali/Wali artinya
Sugihan Jawa Setiap rangkaian Hari Suci Galungan dan Kuningan, kita penganut Hindu di Indonesia selalu mengawalinya dengan rahina suci Sugihan Jawa dan Sugihan Bali. Sugihan Jawa berasal dari 2 kata: Sugi dan Jawa. Sugi